Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2018

DJOHAN EFFENDI dan AHMADIYAH

Gambar
In Memoriam Djohan Effendi: Bapak Dialog Antariman Oleh AHAMAD GAUS AF              Di tengah krisis nilai-nilai toleransi yang menyergap kehidupan keagamaan kita akhir-akhir ini, kita dikejutkan oleh berita wafatnya tokoh toleransi, Dr.  Djohan Effendi, di Geelong, Australia, kemarin Jumat, 17 November 2017 dalam usia 78 tahun. Duka cita mendalam diserukan oleh para sahabat, sejawat, dan murid-muridnya yang pasti sangat kehilangan sang guru–manusia langka yang menghabiskan hampir seluruh hidupnya untuk membangun dialog dan perdamaian antaragama/iman.               Djohan Effendi (lahir di Banjarmasin, 1 Oktober 1939) bukanlah nama asing di kancah pergerakan Islam di tanah air. Walaupun orang kerap membandingkannya dengan Gus Dur (Abdurrahman Wahid) dan Cak Nur (Nurcholish Madjid), dan memposisikan perannya di bawah kedua tokoh pluralisme tersebut, Djohan sebenarnya memiliki peran yang unik yang tidak dimainkan baik oleh Gus Dur maupun Cak Nur. Dua nama terakhir ini lazim

Dunia Islam

Gambar
Siapakah Yang Layak Jadi Mediator Perdamaian Dunia ? Oleh Darisman Broto *             Pasca Pernyataan Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang mengakui Yerusalem sebagai Ibu Kota Palestina sontak sidang resolusi Majelis Umum PBB digelar dan menolak keputusan Amerika Serikat mengenai status Yerusalem.                                   Dalam voting Majelis Umum PBB yang digelar pada Kamis (21/12/2017) waktu setempat, sebanyak 128 negara, termasuk Indonesia mendukung resolusi PBB yang menolak keputusan AS soal Yerusalem sebagai ibu kota Israel dan menyerukan AS untuk mencabut keputusannya itu. Adapun 9 negara menolak dan 35 negara memilih abstain. Selain itu, 21 negara tidak hadir untuk memberikan suara dalam voting tersebut.                         Bukan Majelis Umum PBB saja rakyat dari berbagai Negara berunjuk rasa mengecam keputusan Trump tersebut. Termasuk rakyat Indonesia khususnya umat muslim menggelar demo damai dan do’a bersama.